Sudah hari yang ke 19 umat Islam menjalani ibadah puasa tahun ini. Cepat sungguh masa berlalu, terlalu banyak yang masih belum dapat dilakukan dalam memenuhi setiap detik waktu untuk meraih segala kebajikan yang ada di dalamnya, sayang rasanya nak meninggalkan Ramadhan ini. Sungguh benar firman Allah SWT mengenai masa: "Demi masa, sesungguhnya manusia itu di dalam kerugian, kecuali orang-orang yang berpesan dengan kebaikan, berpesan dengan kebenaran dan kesabaran". Semalam yang berlalu memang tak mungkin kembali lagi.
Kebetulannya, selesai bersahur sementelah menunggu waktu subuh tiba, sempat juga saya membaca buku "PADANYA ADA HIKMAH" oleh Prof. Dr. Muhaya, seorang doktor pakar mata yang terkenal di Malaysia. Syukur pada-Mu jua diketemukan dengan pembacaan yang sangat bermanfaat dinihari ini.
Ya, terkadang hidup kita tidak pernah sunyi dengan pelbagai ujian. Ada ketika kita ketawa ada masanya pula airmata jadi teman bersama. Buku beliau banyak memaparkan kisah-kisah yang memberi ketenangan dan mengajak kita bersyukur. Antara kata-kata yang menyentuh hati dan berkebetulan di saat saya amat memerlukan dokongan sebuah kekuatan, saya catatkan di sini:
Sememang benar, kerana selagi bernama manusia, kita ada egonya. Sikap menunding jari, sering merasa diri menjadi mangsa keadaan, menyebabkan jiwa semakin lemah. Pilihannya di tangan kita sendiri, adakah mengizinkan kesedihan terus menyapa diri atau mencari kebahagiaan hakiki? So, why not be positive and HAPPY!!! Allah itu Maha Penyayang lagi Pemurah. Selagi kasihNya yang kita raih, selagi itu kita akan merasa limpahan rahmatNya. SUBHANALLAH..!!
MAHA SUCI MU YA ALLAH... kerana kesedihan itu hilang lenyap begitu saja, apabila segalanya telah diadukan pada-Mu. LET'S US BE A WINNER :)
No comments:
Post a Comment